Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan I- 2019 (q-to-q) Sebesar 9,15 persen pada IBS dan 15,19 persen pada IMK
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS)
- Pertumbuhan
produksi IBS di Sulawesi Tengah pada triwulan I 2019 (q-to-q) mengalami
pertumbuhan sebesar 9,15 persen, sementara IBS nasional pada periode
yang sama mengalami peningkatan pertumbuhan sebesar 0,61 persen.
- Pertumbuhan
positif IBS di Sulawesi Tengah pada triwulan I 2019 (q-to-q) yang
sebesar 9,15 persen disebabkan oleh kenaikan pertumbuhan dari jenis
industri kayu, barang dari kayu dan gabus (tidak termasuk furnitur) dan
barang anyaman dari bambu, rotan dan sejenisnya (KBLI 16) sebesar 48,29
persen.
- Produksi IBS di Sulawesi
Tengah selama triwulan I 2019 dilihat dari pertumbuhan (y-on-y)
mengalami pertumbuhan sebesar 16,39 persen dibanding triwulan yang sama
tahun 2018. Sementara secara nasional pertumbuhan (y-on-y) triwulan I
2019 mengalami peningkatan pertumbuhan sebesar 4,45 persen dibanding
triwulan yang sama tahun 2018.
PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO DAN KECIL (IMK)
- Produksi
IMK di Sulawesi Tengah pada triwulan I 2019 (q-to-q) mengalami kenaikan
pertumbuhan sebesar 15,19 persen, jauh lebih tinggi dibanding triwulan
sebelumnya yang tumbuh negatif sebesar -9,09 persen. Sementara itu
produksi IMK nasional pada periode yang sama mengalami kenaikan
pertumbuhan (q-to-q) sebesar 4,55 persen dibanding triwulan sebelumnya
yang tumbuh sebesar 1,24 persen.
- Pertumbuhan
positif produksi IMK Provinsi Sulawesi Tengah pada triwulan I 2019
(q-to-q) yang sebesar 15,19 persen terjadi di beberapa jenis industri.
Pertumbuhan positif terbesar yaitu jenis industri alat angkut lainnya
(KBLI 30) sebesar 83,51 persen.
- Pertumbuhan
produksi IMK Sulawesi Tengah selama triwulan I 2019 dilihat dari
pertumbuhan (y-on-y) adalah sebesar 17,26 persen, lebih tinggi dibanding
triwulan IV 2018 yang tumbuh