Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada Agustus 2023 sebesar 71,70 persen, dengan jumlah angkatan kerja pada Agustus 2023 sebanyak 201,86 ribu orang. TPAK pada Agustus 2023 turun 1,78 persen poin dibandingkan tahun sebelumnya.
Jika dilihat berdasarkan jenis kelamin, TPAK laki-laki lebih besar dibandingkan TPAK perempuan. TPAK laki-laki sebesar 85,72 persen, sementara untuk perempuan sebesar 57,17 persen. Dalam tiga tahun terakhir, TPAK laki-laki selalu lebih tinggi dibanding TPAK perempuan.
Lapangan pekerjaan yang memiliki persentase penduduk bekerja paling tinggi adalah sektor pertanian (43,96 persen), kedua tertinggi adalah sektor jasa-jasa (36,99 persen) dan terakhir adalah sektor manufaktur (19,05 persen).
Berdasarkan status pekerjaannya, diantara penduduk yang bekerja paling banyak berstatus sebagai buruh/karyawan/pegawai. Sebanyak 29,38 persen penduduk yang bekerja, bekerja sebagai buruh/karyawan/pegawai. Pada tahun sebelumnya, persentase tertinggi juga pada kategori buruh/karyawan/pegawai.
Sebesar 41,01 persen orang yang bekerja, memiliki tingkat pendidikan SD/sederajat ke bawah. Kategori ini merupakan persentase yang paling tinggi dibandingkan kategori pendidikan lainnya. Pada tahun sebelumnya, persentase tertinggi juga pada kategori pendidikan SD ke bawah.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Sakernas Agustus 2023 sebesar 3,12 persen, naik 0,03 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2022 yang sebesar 3,09 persen.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tertinggi sebesar 9,10 persen pada jenjang pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sementara itu pada tahun sebelumnya, TPT tertinggi berada pada jenjang pendidikan Universitas (S1/S2/S3).
